-->

Rpp Bahasa Jepang Kelas 10 Sma Revisi 2017

 Perlu di perhatikan untuk menyusun RPP Bahasa Jepang kelas  RPP Bahasa Jepang Kelas 10 Sekolah Menengan Atas Revisi 2017
RPP Bahasa Jepang Kelas 10 Sekolah Menengan Atas Revisi 2017
Selamat bertemu kembali sobat K13 zaman Now...
Perlu di perhatikan untuk menyusun RPP Bahasa Jepang kelas 10 Sekolah Menengan Atas Kurikulum 2013 Revisi 2017 perlu memperhatikan sistematika RPP berikut.

Sistematika RPP
1. Identitas
  • Sekolah : (diisi nama sekolah)
  • Mata pelajaran : (diisi dengan mata pelajaran)
  • Kelas/Semester : (diisi dengan kelas sesuai peminatan dan semester yang berlangsung)
  • Tahun pelajaran : (diisi dengan tahun pelajaran berjaalan)
  • Alokasi Waktu : diisi melalui anailisa estimasi waktu.
Penentuan alokasi waktu sebaiknya melalui analisis dari waktu yang diperlukan untuk pencapaian tiap IPK.

2. Kompetensi Inti,
Kompetensi inti dituliskan dengan cara menyalin Permendikbud Nomor 21 tahun 2016.

3. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Mengutip dari Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016

4. Merumuskan Tujuan Pembeajaran
Perumusan tujuan pembelajaran harus terang dalam menawarkan kecakapan yang harus dimiliki penerima didik menurut Kompetensi Dasar

Baca Juga:

5. Materi
Cara menentukan materi pokok dan materi pembelajaran lihat di modul 1 Materi dalam RPP dituliskan poin-poin yang merupakan materi pokok dan materi ajar. Materi pokok sanggup dirumuskan dari Kompetensi Dasar, sedangkan materi bimbing dirumuskan dari indikator pencapaian kompetensi.Secara rinci menjadi lampiran RPP. Selain itu, perlu diperhatikan juga materi pembelajaran yang sanggup memfasilitasi penerima didik untuk berguru lebih luas (broad based learning) serta memanfaatkan banyak sekali sumber belajar, termasuk sumber berguru digital dan sumber berguru berupa alam atau lingkungan masyarakat (community based learning) ibarat telah dijelaskan pada modul sebelumnya.

6. Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan pembangunan huruf setiap penerima didik sebagai hasil dari sinergi antara pendidikan yang berlangsung di sekolah, keluarga dan masyarakat. Peserta didik membuatkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya dalam banyak sekali situasi, di sekolah, keluarga, dan masyarakat. Proses tersebut berlangsung melalui acara tatap muka di kelas, acara terstruktur, dan acara berdikari di keluarga dan masyarakat dengan memanfaatkan bverbagai sumber belajar.
Kegiatan tatap muka merupakan acara yang dipetakan dalam pertemuan.Setiap pertemuan memuat acara pendahuluan, acara inti dan acara penutup.

Kegiatan yang dilakukan dalam acara pendahuluan:
a. mengkondisikan suasana berguru yang menyenangkanbisa berupa lam dan lingkungan, digital, atau materi cetak (insani dan non-insani);
b. mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan; terkait dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan;
c. memberikan kompetensi yang akan dicapai dan keuntungannya dalam kehidupan sehari-hari;
d. memberikan garis besar cakupan materi dan acara yang akan dilakukan termasuk penguatan nilai-nilai huruf dan peningkatan keterampilan Abad 21 sesuai tuntutan KD; dan
e. memberikan lingkup dan teknik evaluasi yang akan dipakai termasuk evaluasi kemampuan literasi dan penguatan pendidikan karakter.

Dalam acara inti memuat hal hal yang berkaitan dengan pendekatan dan metode/model yang dijabarkan dalam modul 1.Yang harus diperhatikan yaitu karakteristik dari setiap model pembelajaran diadaptasi dengan Kompetensi Dasar yang diusung dalam pembelajaran. Dalam acara inti harus nampak bahwa penerima didik menjadi sentra pembelajaran, atau pelaku pembelajaran. Dalam acara inti harus nampak tahapan yang dilakukan penerima didik dari model atau metode pembelajaran yang dilakukan.

7. Penilaian
Penilaian dalam RPP mengukur ketercapaian indikator pencapaian kompetensi. penguasaan terhadap kemampuan literasi, dan penguatan nilai-nilai karakter, serta
peningkatan keterampilan Abad 21.Penilaian untuk mengukur ketercapaian indikator sanggup dilakukan dengan beberapa macam tehnik penilaian.Untuk lebih gampang dalam
melakukan penilaian, sebaiknya dari indikator pencapaian kompetensi dijabarkan kedalam indikator soal.Berikut ini misalnya pada mata pelajaran Bahasa dan Sastra
Jepang. Instrumen evaluasi menjadi lampiran RPP.

8. Media/alat dan Sumber belajar
Media pembelajaran merupakan bab yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang menjadi tuntutan dalam pembelajaran. Media pembelajaran sebagai sarana bagi guru dalam melakukan pembelajaran di kelas. Media pembelajaran akan mempengaruhi iklimbelajar, kondisi dan lingkungan
berguru yang ditata dan dikelola oleh guru. Dalam menentukan media pembelajaran harus mempertimbangkan prinsip psikologi penerima didik, antara lain motivasi, perbedaan
individu, emosi, partisipasi umpan balik, penguatan dan penerapan. Penggunaan media pembelajaran sanggup mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu. Serta dapat
memfasulitasi penerima didik untuk berguru lebih luas Misalnya dalam pelajaran Bahasa Jepang untuk KD 3.3, penerima didik diminta untuk mengidentifikasi besaran vektor dari insiden pemanah yang menarik anak panah dari busurnya melalui model yang ditunjukkan seorang Peserta didik.gerakan. Guru meminta penerima didik untuk mengamati tayangan atau simulasi tersebut. Maka power point atau anak yang menjadi model sanggup menjadi media pembelajaran sekaligus sebagai sumber belajar. Media pembelajaran yang sanggup dipakai pada mata pelajaran Bahasa dan Sastra Jepang antara lain video, power point, white board/papan tulis, lembar kerja, LCD.
Alat pembelajaran yaitu setiap peralatan yang sanggup menunjang efektifitas dan efisiensi pembelajaran dan sanggup mempengaruhi tingkah laris penerima didik. Sumber
berguru yaitu semua sumber yang sanggup dipakai oleh penerima didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah peserta
didik untuk mencapai kompetensi tertentu. Sumber berguru sanggup berupa buku, data, orang, lingkungan, alam dan sebagainya. Penulisan sumber berguru di RPP harus jelas
dan niscaya

9. Telaah RPP
Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Sekolah Menengan Atas Tahun 2018 Telaah RPP merupakan acara yang dilakukan untuk mengetahui tingkat keterbacaan dan tingkat kesesuaian RPP yang disusun guru dengan Standar yang ditetapkan. Dalam hal ini yaitu kesesuain RPP yang disusun dengan Standar Proses ( Permendikbud No 22 Tahun 2016 ) dan Permendikbud No 103 tahun 2014 wacana pembelajaran di Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Format telaah RPP terlampir.

Untuk lebih jelasnya berikut ini saya berikan pola RPP Bahasa Jepang Kelas 10 Sekolah Menengan Atas Kurikulum 2013 Revisi 2017 yang sesuai dengan sistematika penyusunan RPP di atas.


LihatTutupKomentar