Anggrek adalah salah satu bunga yang paling eksotis dan elegan. Ada lebih dari 25.000 spesies anggrek di dunia.
Beberapa jenis anggrek sulit tumbuh, sehingga harus diberikan perhatian ekstra dalam merawatnya.
Salah satu cara merawat anggrek adalah dengan rutin mengganti pot setiap 2-3 tahun sekali.
Mengganti pot anggrek menjadi bagian yang sangat penting untuk menjaga kualitas bunga anggrek Anda.
Berikut tips mengganti pot tanaman anggrek:
1. Lakukan penggantian pot setelah tanaman anggrek berbunga dan sebelum akar yang baru muncul memiliki ukuran lebih panjang dari 2,5 cm.
2. Rendam tanaman anggrek di pot asalnya hingga tanahnya menjadi lembab.
3. Letakkan pot anggrek miring pada salah satu sisinya, kemudian tarik keluar tanaman anggrek secara perlahan dari potnya. Bila perlu, gunakan pisau untuk melonggarkan akar dari tanah.
4. Cuci dan bersihkan tanah yang masih menempel pada akar. Potonglah akar yang berwarna gelap atau membusuk.
5. Tambahkan 1,5 cm kulit kayu cemara dan perlite ke dalam pot yang baru. Rendam terlebih dahulu kulit tersebut dengan baik sebelum pot diganti.
6. Letakkan tanaman anggrek dalam pot baru. Jauhkan tanaman anggrek dari matahari langsung selama 6 minggu.
7. Setelah pot diganti, jangan melakukan penyiraman selama 2 minggu. Setelah 2 minggu, lakukan penyiraman cukup dengan memercikkan air saja untuk beberapa bulan pertama.
Anda bisa melakukan tranplantasi setiap 2 tahun sekali untuk anggrek paphiopedilum dan phalaenopsis. Sedangkan untuk anggrek cattleyas setiap 3 tahun sekali